Mengenai Saya
- Indo Berita nusantara
- jakarta, selatan, Indonesia
- Indo Berita Nusantara merupakan situs berita internet yang memberikan informasi berbentuk berita diseluruh nusantara Alamat Jl. Joe. Gg. Kelapa Hijau Telp.(021)98265014 Anda punya berita atau informasi silahkan kirim ke e-mal : ibernas.jakarta@yahoo.com
Kamis, 07 Januari 2010
Poltabes Kantongi Sejumlah Nama Perampok Bank Kalbar
Poltabes Pontianak sudah mengantongi tiga nama pelaku perampokan Bank Kalbar Cabang Sungai Jawi Jalan H. Rais A. Rahman. Demikian disampaikan Kapoltabes Pontianak, M. Asep Syahruddin, Rabu (23/12).
Ia mengatakan tiga pelaku perampok Bank Kalbar tersebut orang yang berdomisili di Pontianak. “Sekarang kita sedang menunggu surat rekomendasi dari Bank Kalbar untuk memperkuat bukti agar bisa menangkap perampok tersebut,” katanya.
Dikatakannya ia telah melayangkan surat permohonan surat rekomendasi dari Bank Kalbar untuk memperkuat bukti perampokan tersebut kepada Bank Kalbar. Tapi sampai saat ini, Bank Kalbar belum memberikan respon balasan. Kalau nantinya, Bank Kalbar tidak memberikan surat rekomendasi tersebut, polisi akan mencari cara lain untuk memperkuat bukti agar bisa menangkap pelaku. Meski tidak bersedia menjelaskan secara rinci, Asep mengatakan dirinya melihat ada kejanggalan dalam aksi perampokan tersebut. Sampai saat ini belum ada sejarah di Pontianak sebuah bank dirampok apalagi perampok menggunakan senjata api. Pastinya, para perampok mengetahui seluk-beluk Bank Kalbar tersebut. “Perampokan tersebut benar terjadi, tapi benarnya itu masih dapat dipertanyakan,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Drs Erwin TPL Tobing mengatakan akan meningkatkan profesionalisme para sekurity atau satpam yang menjaga instansi pemerintah seperti Kantor Dinas, Bank, Kantor BUMN dan BUMD. “Polisi akan memberikan pelatihan kembali pada para sekurty tersebut,” katanya.
Kapolda menghimbau agar para instansi pemerintah seperti Bank, BUMN, BUMD dan kantor dinas untuk menggunakan sekurity yang memiliki surat tugas dan sudah mendapatkan pelatihan dari kepolisian. “Jangan sembarang menggunakan orang untuk menjadi sekurity, tapi carilah sekurity yang sudah memiliki surat tugas dan pernah mendapat pelatihan dari kepolisian. Kalau yang belum memiliki surat tugas dan belum mendapat pelatihan sebaiknya jangan berpakaian sekurity,” Tegasnya. (Ry)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar