Mengenai Saya

Foto saya
jakarta, selatan, Indonesia
Indo Berita Nusantara merupakan situs berita internet yang memberikan informasi berbentuk berita diseluruh nusantara Alamat Jl. Joe. Gg. Kelapa Hijau Telp.(021)98265014 Anda punya berita atau informasi silahkan kirim ke e-mal : ibernas.jakarta@yahoo.com

Kamis, 14 Mei 2009

PERKEMBANGAN DUGAAN FLU BABI TERHADAP WNA BELANDA DI BALI

Denpasar, Baru-baru ini dihebohkan dengan (13/5) tersiarnya kabar WNA Belanda yang diduga mengidap Influenza H1N1 ketika WNA tersebut mendarat diBandara Ngurahrai Bali. Demikian wawancara kami dengan salah satu tim dokter Rs. Sanglah yang menangani pasien tersebut.
dr. Ken Wirasandhi di ruangan Humas memberikan keterangan bahwa “Michelle Van Dorsen memang betul warga negara Belanda yang baru tiba di Bali pada 10 Mei 2009 dengan menggunakan nomor penerbangan pesawat MH 715 dan mendarat di Bandara Ngurah Rai, yang sebelumnya sempat transit di Kuala Lumpur, Malaysia, selama berada di Pesawat, yang bersangkutan mengalami demam dengan suhu badan mencapai 36,4 derajad celcius, serta sakit pada tenggorokan.” tambahnya, “Pasien tersebut selama ini dirawat diruang isolasi Nusa Indah dengan kecurigaan mengidap influensa H1N1, ternyata tidak terbukti secara klinis dinyatakan sehat dari tim medis dan berdasarkan diagnose dari hasil laboratorium dinyatakan negatif dari influensa H1N1, dan secara klinis pasien yang bersangkutan hanya mengidap radang tenggorokan oleh karenanya pasien tersebut sudah boleh dipulangkan.” (JL3o)

JELANG PEMBUKAAN PESTA KESENIAN BALI (PKB)

DENPASAR, Tak terasa Pesta Kesenian Bali (PKB) telah berlalu satu tahun yang lalu, kini tepatnya tanggal 15 Mei 2009 Kota Denpasar akan kembali menggelar pesta tahunan tersebut dalam rangka untuk menggali, melestarikan, dan mengembangkan Kesenian tradisional khususnya Bali.

Denpasar yang merupakan Ibu Kota Provinsi Bali, ternyata masih menyimpan kesenian langka antara lain: gambang, dan gambuh khas kesenian dari kota Denpasar. Kota Denpasar seperti tahun-tahun sebelumnya akan mengemas pagelaran PKB ke-31 ini sesuai tema yang diusung oleh panitia provinsi yaitu “Mulat Sarira”.
Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar Drs. I Ketut Mardika MM, ketika di temui di ruang kerjanya Rabu (13/5) berpendapat bahwa PKB Kota Denpasar rencananya akan di buka Walikota I.B Rai Dharmawijaya Mantra SE,Msi di Lapangan Puputan Badung pada Jumat sore tersebut ditandai dengan penancapan kayonan, untuk memeriahkan suasana akan ditampilakan berbagai apresiasi seni pada pembukaan PKB nanti, antara lain: Tabuh Lelambatan, tari Kidang Kencana, tari Banda Yuana, dan tabuh kreasi. Rencananya PKB berlangsung selama 3 hari itu akan melibatkan ratusan seniman. Namun khusus untuk pembukaan pawai pada 14 Juni mendatang akan dilibatkankan sekitar 1500 orang peserta. pagelaran seni PKB Kota Denpasar juga akan menyelenggarakan lomba merangkai bunga, janur, makanan tradisional, dan lomba busana yang pesertanya diikuti dari 4 kecamatan, anggota Dharma Wanita di lingkungan Instansi, Badan, dan Dinas Kota Denpasar. selain itu, Mardika juga mengatakan "PKB Kota Denpasar seperti tahun-tahun sebelumnya selalu di gelar di lapangan Puputan Badung untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat/Warga Kota untuk bisa menikmati hiburan rakyat ini dengan santai dan menjauhkan dari kesan formal." Seusai hajatan PKB Provinsi Bali selanjutnya akan diserahkan berupa 4 perangkat gambelan gambal yang telah ditampilkan di Taman Budaya Denpasar, ke tiap Kecamatan untuk tetap dilestarikan dan dikembangkan kesenian Gambang yang mulai langka. (JL30/ Dps)



Menanggapi diskusi 12 Mei lalu tentang Koalisi PDIP - PD : Orba Jilid II

Jakarta 14 Mei 2009, Diskusi yang dilakukan di Restorant Ayam Goreng Suharti, Jl. Kapten Tendean No. 13, Jakarta Selatan, menanggapi kedekatan antara PDIP dan Partai Demokrat (PD) yang diprediksi akan memunculkan kembali Orde Baru jilid II nampaknya tidak akan terjadi. Dalam acara tersebut hadir beberapa pengamat politik selaku panelis. Rocky Gerung (Pengajar Filsafat FIB UI/ Pndiri Stara Institute) mengatakan jika terjadi koalisi antara keduanya berarti PD telah melakukan kooptasi terhadap PDIP “kemungkinan ada kecemasan dalam PDIP sehingga mau di kooptasi oleh SBY”. faktanya sekarang belum ada komunikasi lanjutan mengenai koalisi besar PDIP-PD.

Dalam kesempatan yang sama M. Qodari (Direktur Eksekutif Indo Barometer) membantah jika kedua partai ini bergabung dalam koalisi besar dapat memunculkan Orba II, pasalnya ada 5 hal yang sangat berbeda antara jaman Orba dengan jaman Reformasi sekarang ini “Partai sekarang tidak tunggal, militer tidak otomatis memegang jabatan kepemerintahan, organisasi sipil tidak lagi dibatasi, sudah ada otonomi yang membatasi interfensi pusat terhadap daerah, dan media tidak dikekang dalam bersuara. Artinya tidak saa dengan jaman Orde baru”.

Menurut Boni Hargens (Pengamat Politik UI) jika PDIP bergabung dengan PD artinya PDIP menggali ‘kubur sendiri’. “Suara PDIP tidak lagi bulat, pendukungnya akan kecewa karena partai yang nampak tidak konsisten. Ini ditandai dengan kedatangan Hatta Rajasa yang seperti melakukan perang persepsi, dan Hatta telah memenangkan persepsi publik bahpwa PDIP tidak lagi solid”. Katanya lagi efeknya adalah hancurnya koalisi Teuku Umar yang sudah dibangun bersama Golkar, Hanura dan Gerindra.

Prediksi DR. Yudi Latif (Direktus Eksekutif Reform Institute/ Pengamat Politik) jika PDIP bergabung ke PD maka 75 % partai bergabung dengan PD sehingga seperti kembali ke masa lalu oposisi dibuat tidak berdaya. “jika hal ini terjadi SBY membuat orang lain tidak bisa mencalonkan diri menjadi Capres”.

Politik mendekati Pilpres sangat dinamis, banyak yang bisa berspekulasi untuk hasil akhir Juli nanti. (Tia)

Pembongkaran Kios Buah 7 Ulu Berlangsung Aman

Selasa (13/14/2009), PALEMBANG - Setelah pertemuan antara pemilik bangunan kios buah di samping Jembatan Ampera dengan pihak Pemerintah Kota Palembang diakhiri tanpa kesepakatan, dengan berdasarkan kepada Surat Keputusan Walikota Palembang No. 699 tanggal 11 Mei 2009 tentang Pembentukan Tim Pembongkaran Bangunan, Penertiban dan Pemindahan Pedagang Buah di Bawah/Samping Jembatan Ampera, Pasar 7 Ulu, 8 Ulu, 9-10 Ulu dan Sekitarnya, akhirnya Pemerintah Kota Palembang melaksanakan pembongkaran dan penertiban bangunan kios pedagang buah di samping Jembatan Ampera dengan dipimpin oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Palembang, Herman HS.

Dengan menggunakan satu unit excavator milik Dinas PU Bina Marga dan empat unit truk pengangkut sampah milik Dinas Kebersihan, proses pembongkaran dan penertiban berlangsung tanpa adanya perlawanan dari para pemilik bangunan kios. Beberapa pemilik bangunan kios ada yang secara sukarela membongkar sendiri bangunan kios miliknya.

Sekretaris Daerah Kota Palembang, H. Marwan Hasmen mengatakan bahwa pembongkaran dan penertiban bangunan kios pedagang buah dilakukan untuk menjadikan kawasan di sekitar Jembatan Ampera sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH). Pemerintah Kota Palembang juga telah memfasilitasi para pedagang buah di Pasar 7 Ulu dengan menyediakan 60 kios di Pasar Induk Jakabaring sebagai tempat relokasi Pasar Buah 7 Ulu.

Pelaksanaan pembongkaran dihentikan sekitar pukul 14:00 WIB. Pemerintah Kota Palembang memberikan batas waktu kepada para pemilik bangunan kios untuk melakukan pembongkaran secara mandiri paling lambat pada hari Minggu 17 Mei 2009. Apabila setelah batas waktu yang diberikan masih ada bangunan kios yang belum dibongkar, Pemerintah Kota Palembang akan melakukan pembongkaran secara paksa pada hari Senin 18 Mei 2009. (oetjok)

WARGA DAN PTPN VII SEPAKAT

Rabu (13/5/2009)OGAN ILIR, SUMATERA SELATAN - Aksi ratusan warga dari tiga desa di Kecamatan Payaraman, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, yang memblokir jalan PTPN VII Unit Usaha Cinta Manis dengan cara memasang tenda dan menutup jalan menggunakan kayu untuk memperjuangkan lahan seluas 3.400 hektare yang diklaim warga belum diganti rugi oleh pihak PTPN VII, akhirnya membuahkan hasil.

Difasilitasi oleh Muspida Kabupaten Ogan Ilir, perwakilan warga dari tiga desa tersebut bertemu dengan pihak PTPN VII untuk menyelesaikan sengketa antara kedua belah pihak secara musyawarah.

Pertemuan yang berlangsung selama 1,5 jam tersebut menghasilkan kesepakatan untuk dilakukannya pendalaman dan penelitian lebih lanjut oleh BPN Ogan Ilir mengenai luas lahan yang disengketakan dalam waktu dua minggu kedepan. Atas kesepakatan dan himbauan dari Muspida Kabupaten Ogan Ilir, warga sepakat untuk segera membuka jalan PTPN VII Unit Usaha Cinta Manis yang telah diblokir sejak Senin 11/05. (oetjok)