Mengenai Saya
- Indo Berita nusantara
- jakarta, selatan, Indonesia
- Indo Berita Nusantara merupakan situs berita internet yang memberikan informasi berbentuk berita diseluruh nusantara Alamat Jl. Joe. Gg. Kelapa Hijau Telp.(021)98265014 Anda punya berita atau informasi silahkan kirim ke e-mal : ibernas.jakarta@yahoo.com
Senin, 22 Juni 2009
PERSENTASE KELULUSAN SMP/MTs di NTT MENINGKAT
Persentase kelulusan UN SMP/MTs di Provinsi NTT mengalami kenaikan sebesar 23,89 persen. Pada tahun 2008, persentase kelulusan 46,36 %, sedangkan tahun 2009 naki menjadi 70,25 %. Hal ini menggambarkan bahwa kualitas pendidikan di NTT semakin membaik, walaupun standar nilai kelulusan meningkat dari 5,25 menjadi 5,50 namun persentase kelulusan juga mengalami kenaikan. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (PPO) Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Ir. Thobias Uly, M.Si saat ditemui di kantornya. Lebih lanjut Uly mengatakan jumlah ini menurun dari tahun sebelumnya sebanyak 31.485 orang atau 53,36 persen dari total peserta UN sebanyak 58.606 orang. Sementara peserta yang dinyatakan lulus tahun sebelumnya, katanya, hanya mencapai 46,36 persen atau 27.209 orang peserta. Jumlah penyelenggara UN SMP/MTs pada tahun 2009 sebanyak 691 sekolah. Dari jumlah tersebut, terdapat 99 sekolah yang tingkat kelulusannya 100 % dan 10 sekolah yang tingkat kelulusannya 0% yaitu SMP Terbuka Amfoang Utara, SMP Trisakti, SMP Terbuka Fatuleu, SMP Swasta Ki Hadjar Dewantara Kupang, SMP Satu Atap Henga, SMP Terbuka Solor Barat, SMP Satu Atap Negeri 1 Bajawa Utara, SMP Satu Atap Oelamasi, SMP Demulaka (Ende) dan SMP Satu Atap Ketewel (Alor). Lima besar peringkat kelulusan SMP/MTs di NTT adalah : SMP Kristen Mercusuar Kupang (nilai rata-rata 34,11), SMP N 1 Rote Barat Daya (nilai rata-rata 33,18), Seminari Pius 12 Bisol (nilai rata-rata 32,53), SMP Santo Yohanes Mataloka (nilai rata-rata 32,09) dan SMP Sinar Pancasila Betum (nilai rata-rata 31,79). Meskipun data kelulusan sudah dipegang oleh Dinas Pendidikan di masing-masing kabupaten namun pengumuman kelulusan baru dilaksanakan esok (23 Juni 2009)../koko
Terkait rencana kedatangan Prabowo di Lamongan
Menurut Saim, Ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan, pihaknya menyiapkan kedatangan cawapres Prabowo seadanya. Karena, kata dia, tanpa kemewahan saja ribuan warga siap hadir dan ingin bertatap muka dengan Prabowo.
“Hari ini saja melalui SMS dan nelpon saya langsung, yang menyatakan siap hadir sudah ada 20 komunitas. Di antaranya dari kelompok AKD(asosiasi kepala desa), dua kelompok tani HSNI dan beberapa komunitas yang lain,” ungkap Saim.
Yang menarik, ada tukang becak bernama Kamdari, secara sukarela keliling Kota Lamongan sambil mengusung gambar Mega Prabowo. Sambil mengayuh becaknya, dia juga berteriak menginformasikan rencana kedatangan Prabowo ke Lamongan ke warga yang ada di sekitar jalan yang dilaluinya. (*)Andrian Rahayu
Prabowo Sapa Nelayan Pantura Jatim
Menurut Ketua Tim Kampanye Mega Prabowo Provinsi Jawa Timur, Ir Suhandoyo SP, acara Prabowo di Lamongan dan Gresik tersebut terkait rangkaian acara kampanye pasangan Mega Prabowo di Jawa Timur. “Selama sehari penuh, Pak Prabowo akan menyapa masyarakat sebagai wujud komitmen pasangan Mega Prabowo yang peduli wong cilik,” jelas Suhandoyo, Minggu (21/6).
Elemen masyarakat yang ditemui Prabowo di Gresik, di antaranya petani,buruh, nelayan dan elemen lain. Sebelum menyapa, melihat dari dekat dan mendengar aspirasi elemen masyarakat itu, Prabowo akan menyempatkan diri ziarah ke makam Sunan Giri.
Acara serupa juga digelar di Kabupaten Lamongan. Sambil makan siang bersama, Prabowo akan bertemu dengan kelompok tani, nelayan, perangkat desa dan tokoh masyarakat setempat. Sore harinya, Prabowo direncanakan ziarah ke makam Dewi Andangsari (Ibu Mahapatih Gajah Mada) di Ngimbang, Lamongan.Andrian
Pemberdayaan Ekonomi Nasional, Program Utama Pasangan JK-Win
Staf ahli Wapres itu mengatakan selama ini ekonomi Indonesia dikuasai oleh asing, sumberdaya alam seperti pertambangan dan kelapa sawit juga dikuasain oleh asing. Seharusnya sumber daya tersebut harus betul-betul menjadi milik rakyat Indonesia.
Indonesia juga menganut ekonomi liberalisme yang mementingkan pertumbuhan ekonomi, bukan pemerataan ekonomi, akibatnya sekitar 80% kredit usaha yang diberikan oleh hanya dinikmati oleh seratusan pengusaha-pengusaha besar dan ratusan ribu pengusaha kecil dan mengengah hanya mendapatkan 20% saja.
Program ekonomi JK-Win kedepan, pemerataan ekonomi lebih dipentingkan daripada pertumbuhan ekonomi karena disaat krisis pengusaha-pengusaha kecil inilah yang akan menolong perekonomian Indonesia. (Ryan)
KPUD KONAWE SELATAN MEMBUTUHKAN DANA 1,5 MILIAR UNTUK PILPRES
PULUHAN MAHASISWA ANTI KORUPSI-SULTRA MENDESAK PENYELESAIAN KASUS PELABUHAN EREKE
MAK-SULTRA juga menyatakan dengan tegas agar Kejati Sultra mengevaluasi kinerja Kejari Raha yang dinilai tidak serius dalam menangani kasus ini. Juga diminta kepada Kejari Raha agar melakukan pemanggilan sekaligus pemeriksaan kepada saudara Darwin Kunu selaku pengguna barang dan jasa, dan saudara La Samba selaku pimpinan proyek pekerjaan pelabuhan Ereke.
Sementara itu Asisten Pengawasan Kejati Sultra S.Widodo dalam menanggapi para pengunjuk rasa mengatakan untuk sabar dan tidak anarkis dalam menyikapi kasus ini. Perkara ini sudah ditindak lanjuti dan kasus ini tidak bisa diselesaikan dalam waktu singkat, dirinya meminta waktu untuk dapat mempelajari laporan dari Kejari Raha karena semua ini harus dijalankan sesuai dengan prosedur.(komenk/d)
UNJUK RASA MAHASISWA MENUNTUT PENYELESAIAN KASUS JAMBU METE
TIM MEGA-PRO AKAN DEKLARASIKAN ABG
Bengkulu , dukungan terhadap pasangan Capres dan Cawapres saat ini semakin intens dilakukan para simpatisan partai. Hal ini ditunjukkan dengan akan dideklarasikannya Aliansi Banteng Garuda (ABG) yang menyatakan akan mendukung pasangan Mega-Pro. M. Sis Rahman (Penggagas ABG) menyatakan, ABG akan diisi kaum muda yang menargetkan menjaring
PERTEMUAN SEGITIGA ANTARA PEMPROV BENGKULU, KEDUBES AUSTRALIA DAN PERWAKILAN IMIGRAN GELAP
Bengkulu (16/6), keinginan 46 imigran gelap Afganistan bertemu dengan Kedubes
PARTISIPASI POLITIK PEREMPUAN DI NTT RENDAH
Kupang-19 Juni 2009
“Permasalahan mendasar dari pemberdayaan perempuan adalah rendahnya partisipasi perempuan dan adanya diskriminasi terhadap perempuan “ Demikian diungkapkan Mesakh Lapuimakuni, S.Sos, Plt Kepala Biro Hukum Pemprov NTT, dalam acara pembekalan bagi anggota legislatif periode 2009-2014 dan lembaga masyarakat pemerhati politik pasca Pemilu Legislatif 2009 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan Republik Indonesia bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT di Hotel Sasando Kupang. Lebih lanjut Mesakh mengatakan bahwa rendahnya partisipasi perempuan dan diskriminasi terhadap perempuan mengakibatkan akses perempuan terhadap pendidikan, ekonomi, politik dan kesehatan menjadi terbatas. Tidak heran jika kemudian perempuan lebih banyak bekerja di sektor informal. Perlu diketahu bahwa jumlah perempuan dalam jabatan struktural pemerintahan dan legislatif di Provinsi NTT sangat minim. Dari sekitar 2400 kepala desa, jumlah kepala desa perempuan hanya 49 orang. Di legislatif, jumlah anggota legislatif yang terpilih untuk periode 2009-2014 di tingkat kabupaten (DPRD Kab) berjumlah 49, ditingkat provinsi (DPRD Provinsi) berjumlah 6 orang dan di DPR RI hanya 1 orang.
Dalam bagian akhir, mesakh mengatakan bahwa rendahnya partisipasi perempuan terutama dalam dunia politik merupakan gambaran dari dominasi patriarkhi yang kental. Untuk itu perlu perubahan pola pikir, nilai budaya dan menjunjung kehormatan perempuan agar partisipasi perempuan meningkat.anung